Contoh Teknologi Ramah Lingkungan dan Cara Kerjanya

Dunia teknologi semakin hari semakin berkembang dengan pesatnya. Namun, sering kali hal ini tidak seturut dengan penjagaan terhadap lingkungan sekitar. Contohnya saja beberapa pabrik yang menggunakan teknologi terbaru, namun malah menghasilkan limbah. Hal ini jelas sangat meresahkan dan dapat merusak lingkungan sekitar.

Oleh sebab itu, teknologi yang ramah terhadap lingkungan haruslah dikembangkan dengan baik. Fungsinya sendiri yakni untuk mengembalikan kelestarian lingkungan, dan memanfaatkan alam yang ada. Apalagi belakangan terdengar maraknya isu terkait masalah pemanasan global yang membutuhkan perhatian lebih. Karenanya, berikut beberapa contoh dari teknologi yang ramah lingkungan berikut cara kerjanya!

Teknologi ramah lingkungan

Kincir Angin

Angin merupakan sumber energi yang tidak akan pernah habis, dan bisa menjadi pengganti bahan bakar fosil. Salah satu teknologi ramah lingkungan yang masih bisa Anda temukan sampai hari ini yang berhubungan dengan energi angin, yakni Kincir Angin. Di mana cara kerjanya sendiri yakni dengan menggerakkan kincir atau baling-baling untuk nantinya diubah menjadi energi listrik. Salah satu negara yang masih menggunakan teknologi satu ini, adalah Belanda.

Mobil Listrik

Belakangan ada sebuah merk mobil baru yang ramah lingkungan, dan mungkin Anda sudah memilikinya. Tesla, menjadi mobil yang ramah lingkungan karena tidak menggunakan bahan bakar bensin, melainkan dengan listrik. Inovasi ini benar-benar membantu karena dapat mengurangi penggunaan bahan bakar, dan juga ramah lingkungan karena berkurangnya polusi. Sehingga sangat bermanfaat karena bisa mengurangi polusi udara dan udara jadi lebih segar.

Panel Surya

Sama seperti Kincir Angin, teknologi ramah lingkungan lainnya adalah Panel Surya yang memanfaatkan cahaya matahari menjadi energi listrik. Dengan menggunakan efek bernama photovoltic yang mirip dengan cara tumbuhan berfotosintesis. Maka, cahaya matahari dimanfaatkan sedemikian rupa untuk bisa menjadi energi listrik yang kita gunakan sehari-hari. Bahkan, tak jarang kita temukan solar cell ini di beberapa rumah sebagai energi listrik cadangan di dalam rumah.

Kulkas Tanpa Listrik

Mesin pendingin atau lemari es pastinya sudah tidak asing lagi, bahkan hampir setiap orang memilikinya di dalam rumah. Namun, kulkas atau lemari pendingin ini memakan banyak sekali listrik dalam penggunaannya. Karena hal itulah, muncul inovasi baru yakni dengan memanfaatkan bahan-bahan sederhana. Penemuan teknologi ini masih dikembangkan, namun jelas saja sangat inovatif.

Biogas

Mungkin banyak dari Anda yang merasa awam dengan teknologi satu ini, pasalnya Biogas memanfaatkan kotoran hewan untuk menjadi energi gas. Bahkan, ada juga biogas yang menggunakan tinja manusia untuk nantinya dijadikan gas pada kompor. Tentunya teknologi ramah lingkungan ini benar-benar menarik dan bermanfaat. Kotoran ini sendiri memiliki karbondioksida dan juga metana yang nantinya menjadi bahan bakar. Bahkan, juga bisa diubah menjadi energi listrik.

Lampu Anti Mati

Teknologi berikutnya yang juga ramah lingkungan ialah lampu anti mati yang dapat menyala seumur hidup. Lampu ini sendiri memanfaatkan bakteri yang ada dalam tubuh cumi-cumi untuk mengeluarkan cahaya berwarna biru. Selain ramah lingkungan, lampu ini juga hemat biaya karena apabila bakteri ini mati, maka akan tumbuh bakteri baru selanjutnya. Oleh karenanya, tidak salah bila lampu ini disebut lampu seumur hidup yang tidak akan pernah padam.

Adakah dari teknologi ramah lingkungan di atas yang sudah pernah Anda gunakan? Ada banyak sekali teknologi lainnya yang tidak merusak alam. Meski demikian, memang masih membutuhkan banyak sekali pegembangan, terutama tentang berlimpahnya energi yang ada di alam untuk dimanfaatkan.