Teknologi untuk Membantu Para Disabilitas
Teknologi diciptakan untuk memudahkan kehidupan manusia. Kehadiran teknologi membuat kegiatan sehari-hari lebih mudah. Namun kami menyadari bahwa terkadang tidak semua manusia bisa menikmatinya. Orang-orang penyandang disabilitas memiliki kemampuan yang berbeda dari orang-orang. Mereka sering mengalami hambatan dalam melakukan kegiatan sehari-hari mereka.
Ada beberapa teknologi yang dibuat untuk membantu para disabilitas. Teknologi selalu memberikan bantuan kepada para disabilitas seperti masalah penglihatan, gangguan bicara, gangguan gerak dan lainnya. Berikut adalah beberapa contoh teknologi bagi para disabilitas untuk membantu mereka.
Teknologi untuk disabilitas
Kenguru Electric Car
Kenguru adalah kendaraan yang dirancang khusus untuk pengguna kursi roda. Desain Kenguru memungkinkan orang-orang yang terbatas mobilitas untuk mengendarai mobil hanya dari kursi roda mereka. Perjalanan singkat ke tempat-tempat seperti toko serba ada, taman, atau mall terdekat adalah spesialisasi Kenguru.
Kenguru memungkinkan pengemudi untuk masuk ke dalam mobil dan mengendarainya tanpa meninggalkan kursi roda. Untuk memasuki kendaraan, pengemudi menekan tombol dan membuka pintu belakang dari jarak jauh (tidak ada ruang untuk penumpang).
Smart Belt
Orang dengan epilepsi terutama anak-anak, sering mengalami kejang pada waktu yang tidak terduga. Alat ini berbentuk seperti ikat pinggang yang dilengkapi dengan monitor, dan dapat mengirim informasi melalui bluetooth yang terhubung ke ponsel atau komputer yang dimiliki oleh orang tua dan pengasuh.
Alat ini dapat mendeteksi peningkatan konduktansi listrik di kulit dan perubahan laju pernapasan saat pengguna mengalami kejang. Awalnya alat ini ditujukan untuk anak-anak sehingga orang tua dapat dengan mudah memantau anak-anak mereka, terutama di malam hari. Tapi sekarang orang dewasa dengan epilepsi juga bisa memakai sabuk ini.
Liftware
Apa yang Dimaksud dengan Liftware? Liftware adalah pegangan yang bisa menstabilkan getaran, alat ini bisa ditempelkan pada peralatan makan seperti sendok atau garpu. Ini bermanfaat bagi pasien yang menderita penyakit Parkinson atau bentuk kelainan gerakan lain yang menyebabkan getaran tangan.
Liftware menstabilkan hingga 70% dari gangguan dan membantu mengurangi tumpahan perangkat sebelum makanan mencapai mulut pasien. Setiap liftware dilengkapi dengan pegangan stabilizer, charger, dan tiga peralatan, sendok, garpu, dan sendok sup.
Google glass
Teknologi ini diciptakan oleh Google bagi para penderita autisme dengan tujuan dapat membantu mereka dalam meningkatkan keterampilan sosial. Namun, ada penelitian yang menunjukkan bahwa alat Google Glass ini dapat melatih orang autis untuk membaca emosi di wajah seseorang. Karena itu kemampuan mereka untuk berinteraksi dengan orang lain dapat meningkat. Kehadiran kacamata ini diharapkan bisa membantu mereka.
Kacamata keluaran Google berfungsi dengan merekam wajah orang-orang yang terlihat dan menambahkan berbagai informasi melalui aplikasi smartphone. Aplikasi ini akan membantu anak-anak mengenali ratusan wajah dan berbagai ekspresi Ketika aplikasi mengenali ekspresi wajah seseorang, aplikasi akan mengirimkan informasi melalui kacamata google untuk memberi tahu ekspresi wajah melalui layar kecil di sudut bingkai kacamata.
Dot
Dot adalah wearable yang juga merupakan jam tangan pintar (smartwatch) dengan huruf braille pertama di dunia. Dot adalah solusi praktis yang lebih terjangkau dibandingkan perangkat e-Braille biasa, tetapi masih berfungsi dengan baik untuk penderita tunanetra. Dot membantu tunanetra mengakses pesan, tweet, dan bahkan buku di mana saja dan kapan saja.
Secara teknis, alat ini bekerja dengan enam titik pada empat sel yang ditemukan di permukaan jam tangan pintar. Titik tersebut akan naik atau turun untuk membentuk 4 huruf dalam huruf Braille kapan saja. Ia dapat terhubung melalui Bluetooth ke smartphone apa pun, dan menerjemahkan teks (dari ponsel atau aplikasi perpesanan) ke Braille untuk pemiliknya.
Demikianlah artikel Teknologi untuk Membantu Para Disabilitas ini kami buat. Semoga artikel ini bermanfaat untuk Anda, terima kasih.